Konawe – Penambangan nikel di Indonesia saat ini semakin berkembang pesat, sehingga membutuhkan penelitian yang mendukung teknis pertambangan nikel. Area PT Putra Perkasa Abadi site PT Makmur Lestari Primatama yang terletak di Desa Molore, Kecamatan Langgikima, Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara, mengalami masalah berulang kali dengan jalan tambang yang selalu amblas meskipun menggunakan timbunan yang sangat tebal.
Dalam upaya untuk mencari solusi perbaikan jalan amblas, PT Indra Karya (Persero) Survey & Investigation Division yang memiliki spesialisasi di bidang geoteknik melakukan studi untuk mereview desain jalan eksisting di area kerja PT Putra Perkasa Abadi. Studi ini bertujuan untuk mengetahui penyebab amblasnya jalan dan memberikan solusi perbaikan serta desain rencana untuk jalan yang baru.
Studi ini dilaksanakan dengan meninjau secara visual jalan eksisting, pengambilan data ground pressure, dan analisis daya dukung tanah yang ada di lokasi. Jalan eksisting ditinjau secara visual dan dikategorikan tingkat kerusakannya menurut nilai RCI (Road Condition Index) sesuai dengan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia Nomor 13/PRT/M/2011, hal ini dilakukan untuk menentukan prioritas section jalan yang perlu diperbaiki terlebih dahulu.
Analisis daya dukung tanah dilakukan pada tanah eksisting dengan pengujian kepadatan, kadar air, dan CBR (California Bearing Ratio) secara insitu dan di laboratorium. Selain analisis jalan tambang (haul road) eksisting, PT. Indra Karya (Persero) Survey & Investigation Division juga memberikan usulan perbaikan jalan eksisting dan usulan jalan yang akan dibuat.
Dalam penelitian ini, PT Indra Karya (Persero) Survey & Investigation Division memberikan solusi perbaikan dan desain rencana yang sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Diharapkan dengan adanya penelitian ini, dapat membantu meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasional pada tambang nikel di Konawe.
